2. Kaca Pembesar(LUP)

Pada penggunaanya kamu dapat menghitung pembesaran bayangan lup lho. Pembesaran lup bisa diukur dengan membandingkan sudut penglihatan setelah ada lup dengan sudut penglihatan tanpa lupSaat menggunakan lup, benda harus diletakkan di antara fokus dan pusat lensa, S0≤f. Benda dapat diamati dalam dua keadaan yaitu ketika mata berakomodasi maksimum dan mata berakomodasi tidak maksimum.  Saat benda diletakkan kurang dari fokus lup (S0<f), mata akan mengalami akomodasi maksimum, sementara saat benda diletakkan tepat pada focus lup (S0=f) mata tidak berakomodasi. Yuk cari tahu lebih jelasnya!
  • Mata Berakomodasi Maksimum
Mata berakomodasi maksimum merupakan cara memandang objek dimana otot siliar bekerja maksimum untuk menekan lensa agar berbentuk secembung-cembungnya. Agar mata berakomodasi maksimum, bayangan yang terbentuk harus tepat di titik depan mata (S'=Sn).
Mata berakomodasi maksimumMata berakonomodasi maksimum (Sumber: fisikazone.com)
Perbesaran sudut (anguler) lup mata berakomodasi maksimum dapat dinyatakan,
rumus berakomodasi maksimum
  • Mata tidak berakomodasi
Squad, mengamati benda dengan menggunakan lup dan dengan mata berakomodasi secara terus-menerus dapat melelahkan mata lho.  Oleh karena itu, pengamatan dapat dilakukan dengan mata tak berakomodasi. Skema pembentukan bayangan dapat digambarkan sebagai berikut:
 Mata tidak beakomodasi
Mata tidak berakomodasi (Sumber: fisikazone.com)
Menggunakan lup dengan mata tak berakomodasi, benda yang diamati harus diletakkan di titik fokus lup (s=f)Perbesaran sudut (anguler) lup mata tidak berakomodasi dapat dinyatakan,
Rumus mata tidak berakomodasi


Sumber:
https://blog.ruangguru.com/mengenal-lup-kaca-pembesar

Komentar

Postingan Populer